Keutamaan Puasa Sunnah di Bulan Rajab, Bulan yang Dimuliakan
Di antara amalan yang banyak dilakukan kaum muslimin di bulan Rajab adalah puasa sunnah. Meski tidak ada puasa khusus yang diwajibkan pada tanggal tertentu di bulan Rajab, para ulama menganjurkan untuk memperbanyak puasa sunnah sebagai bentuk pengagungan terhadap waktu yang mulia ini.
🌙 Rajab, Bulan yang Dimuliakan Allah
Allah ﷻ berfirman:
“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan… di antaranya ada empat bulan haram.”(QS. At-Taubah: 36)
Rajab termasuk salah satu dari empat bulan haram tersebut. Pada bulan ini, setiap amal kebaikan bernilai lebih besar, dan dosa terasa lebih berat akibatnya. Karena itu, para ulama menganjurkan untuk lebih menjaga diri dan memperbanyak ibadah.
🤲 Keutamaan Puasa Sunnah di Bulan Rajab
Puasa sunnah di bulan Rajab bukan karena Rajab itu sendiri memiliki puasa wajib, tetapi karena puasa adalah amalan mulia yang sangat dicintai Allah, terlebih jika dilakukan di waktu yang dimuliakan.
Rasulullah ﷺ bersabda dalam hadits qudsi:
“Setiap amal anak Adam adalah untuknya kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya.”(HR. Bukhari dan Muslim)
Puasa melatih kesabaran, menundukkan hawa nafsu, serta membersihkan hati. Ketika dilakukan di bulan Rajab, puasa menjadi sarana untuk:
-
melembutkan hati,
-
menyiapkan ruh menuju Ramadhan,
-
memperbanyak taubat dan istighfar,
-
mendekatkan diri kepada Allah secara perlahan namun konsisten.
🌿 Pandangan Ulama tentang Puasa Rajab
Para ulama menjelaskan bahwa tidak ada puasa khusus yang disyariatkan secara khusus di bulan Rajab, namun boleh dan dianjurkan untuk memperbanyak puasa sunnah secara umum, seperti:
-
puasa Senin dan Kamis,
-
puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, 15),
-
atau puasa sunnah lainnya yang biasa dilakukan.
Imam Ibnu Rajab رحمه الله menyampaikan bahwa Rajab adalah bulan menanam, Sya’ban adalah bulan menyiram, dan Ramadhan adalah bulan memanen. Maka puasa di bulan Rajab adalah bentuk awal persiapan ruhani sebelum memasuki Ramadhan.
🌤️ Puasa sebagai Bentuk Penghormatan Waktu
Mengagungkan bulan Rajab bukan dengan ritual berlebihan, tetapi dengan:
-
memperbaiki shalat,
-
menjaga lisan dan perbuatan,
-
memperbanyak dzikir,
-
dan memperbanyak puasa sunnah.
Puasa membantu kita menahan diri, bukan hanya dari makan dan minum, tetapi juga dari kelalaian dan dosa yang sering tidak terasa.
✨ Penutup
Puasa sunnah di bulan Rajab adalah kesempatan emas untuk memulai perubahan kecil yang bermakna. Tidak harus banyak, tidak harus berat. Yang terpenting adalah keikhlasan dan kontinuitas.
Jika kita mulai mendekat kepada Allah sejak Rajab, insyaAllah hati kita akan lebih siap menyambut Ramadhan dengan iman yang lebih kuat dan jiwa yang lebih tenang.
Semoga Allah menerima setiap niat baik kita, sekecil apa pun, terlebih di bulan yang dimuliakan ini. 🤍
